|
|
---|
Friday, January 8, 2010
Untuk kenalpot 2 tak itu ada yang namanya Tune Length yang diukur mulai dari piston sampai ke tengah-tengah baffle cone. Tune length ini menentukan pajang pendeknya resonansi gelombang exhaust, makin panjang kenalpot resonansi makin panjang, begitu juga sebaliknya resonansi pendek tune length juga makin pendek. Untuk menentukan kenalpot yang sesuai faktor penting yang mesti diketahui adalah durasi exhaust, yang kemudian adalah putaran mesin(rpm) pada tenaga puncak. Untuk korekan harian yang ekstrim, durasi exhaust mungkin berkisar antara 180 – 190 derajat dan putaran mesin berkisar antara 13000 – 14000 rpm, untuk mesin drag durasi exhaust bisa diatas 200 derajat dan putaran mesin bisa mencapai 16000 – 17000 rpm. Jadi untuk knalpot drag tidak cocok dipakai mesin korek harian karena panjang tune length yang lebih pendek. Kemudian faktor yang lain adalah sudut diffuser dan baffle, motor drag sudut cenderung lebih lancip untuk mendongkrak tenaga diputaran atas. Sedangkan untuk motor harian sudut cenderung lebih lebar, untuk tenaga lebih halus dan powerband lebih lebar.
Labels: DRAG